Selasa, 01 November 2016

Simak Aturan Komposisi Dasar Dalam Photography


cetak foto kanvas - Dalam dunia fotografi tentu anda harus mengetahui apa saja yang termasuk dalam kriteria poto itu sendiri seperti komposisi, pencahayaan ataupun sebagainya, seperti halnya dengan komposisi. Komposisi ini memang penting dalam fotografi karena dengan mengetahui dan memahami hal tersebut maka anda akan tahu seberapa mana komposisi pada foto anda.
Dalam komposisi ini sendiri mungkin ada beberapa peraturan yang terletak pada komposisi dasar berikut ini, karena sangat umum digunakan dan mampu menambah kualitas dan keindahan visual pada sebuah foto dengan cara yang mudah.  Langsung aja yuk di simak sebagao berikut :


Hal Pertama ialah kesederhanaan
Dengan berkonsentrasi dan berpusat pada beberapa elemen dasar saat memotret, kamu bisa menarik sendiri perhatian orang yang melihat fotomu tepat ke titik yang kamu harapkan. Namun anda harus menjauhkan latar belakang yang mungkin saja bisa berantakan tetapi anda bisa mengganti sudut atau perspektif dan memperpendek jarak ke objek. setelah itu tempatkan komponen utama untuk sedikit keluar dari bagian tengah frame gunanya ialah memberi efek visual.


Kedua ialah 3 aturan pada foto ( Rule Of Thirds )
Pada saat kamu sudah belajar memotret dalam jangka waktu yang belum lama, maka kamu akan menyadari bahwa pada dasarnya setiap foto terdiri dari tiga bagian berbeda yaitu foreground (bagian depan), middle-ground (tengah), dan background (latar belakang) yang seringkali muncul dalam foto-foto landscape. Dengan memperhatikan hal tersebut dan menggunakan peraturan ini dalam komposisi foto, maka seseorang fotografer bisa menciptakan daya tarik visual dan bukan hanya sekedar foto. Coba deh kamu bisa membayangkan sebuah frame terbagi menjadi sembilan bidang yang sama, maka rule of thirds menempatkan objek di dua pertiga frame, bukan di tengah.


Ketiga ialah menyeimbangkan warna pada foto.
Perlu di ketahui bahwa foto yang membebankan warna-warna primer di dalamnya maka cenderung akan dramatis. Namun beberapa warna tertentu, seperti merah, jingga, dan kuning, biasanya harus digunakan secara seimbang dan terbatas hanya pada satu atau dua elemen di dalam foto karena cenderung menarik perhatian. Jika anda terlalu banyak warna dengan energi tinggi, terutama yang saling memberi kontras maka bisa jadi membuat foto tampak berlebihan dan tampak tegang, dan anda harus perlu paham atau mengetahui karena dengan menyeimbangkan warna-warna yang kuat dengan yang lebih netral bisa menghasilkan komposisi gambar yang lebih baik.


Keempat ialah kerangka ( Framing ) pada foto
Dalam sebuah komposisi foto yang baik akan membutuhkan framing yang sempurna. Caranya ialah dengan memilih elemen-elemen yang penting, seorang fotografer berarti sudah mengedit fotonya sebelum ia memotret; dan dengan meng-crop foto saat post-processing, framing berlanjut. Selain itu kamu tidak hanya bisa mengatur frame lewat lensa tetapi kamu juga bisa memanfaatkan benda-benda di alam untuk melakukannya seperti menggunakan pohon, dedaunan, bingkai jendela, dan sebagainya.


Kelima ialah garis
Memunculkan garis-garis secara alami yang hadir dalam komposisi sebuah foto, baik disengaja maupun tidak, dapat memberikan kesan tentang kedalaman dan perspektif. Dalam  memperhatikan garis-garis ini dan memanfaatkannya untuk menarik perhatian ke arah PoI, seorang fotografer bisa menciptakan penekanan dan drama dalam foto yang ia buat dan memunculkan sebuah pernyataan visual dalam tiap komposisinya. Garis diagonal cenderung menghasilkan jalur visual menuju PoI; sementara garis yang berulang seringkali dianggap sebagai latar belakang oleh mata dan membawa fokus ke objek di depan garis-garis itu.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar